top of page

Main ke Perbatasan Brazil

Day 375, Km: 14.367,Misiones.


Gak kerasa juga sudah 1 bulan saya kemping di area dekat danau Cabra Corral di selatan Salta. Pemandangan alam di area ini memang bikin betah tapi petualangan sudah memanggilku kembali. Kali ini saya akan menuju ke bagian Timur, ke provinsi Misiones. Pagi itu saya bakalan ambil jalan pintas lewati lereng pegunungan (Rute 47) sekitar 80 km. Suasana pagi itu mendung dan jalanan yang bakalan saya lewati kondisi gravel plus tanah dan beberapa kali bakalan lewatin sungai untung saja tidak turun hujan karena bakalan beda lagi ceritanya kalau sampai tanah ini basah. Dan akhirnya cuaca jadi cerah banget ketika saya sudah ketemu rute 9 dan masuk ke rute 16 yang akan menuntun saya ke provinsi Misiones.


Memang rute 16 ini bikin boring karena cuma lurus aja dan gak ada yang menarik disini karena hanya akan melewatin desa kecil dan perkebunan. Sampai sore menjelang dan saya pun bermalam di kota Resistencia. Besoknya saya gas lagi masuk ke Provinsi Corrientes ikutin rute 12 dan rute ini lumayan menarik karena mulai terlihat pepohonan pinus walau tengah harinya gerah banget bisa sampai 37°C dan sesampai di perbatasan provinsi ada check point dan buat masuk ke provinsi Misiones wajib rapid test dulu di perbatasan barulah bisa masuk. Dan hari itu disambut Pastur Simon di Posadas. Pastur Simon asal Adonara NTT yang sudah tinggal di Misiones 25 tahun. Kami ngobrol banyak tentang Indonesia khususnya tanah NTT sore itu sambil minum kopi.


Hari selanjutnya bikin ceria karena saya putuskan ke kota El Soberbio di ujung utara rute no.2 berkendara sekitar 230 km melewatin area hutan dan perkebunan yang hijau, disini landscapenya beda banget sama arean bangian selatan Argentina. Berasa riding di Eropa karena pohon Pinus bertebaran dimana-mana malah bikin kaget ketemu banyak pohon Mangga, Pepaya, pisang dan lebih kaget lagi ada perkebunan singkong atau ubi kayu. Dan akhirnya tibalah saya di El Soberbio dan langsung disambut Pastur Dedi asal Manggarai NTT yang sudah melayani ditempat selama 8 tahun. Kami sudah saling kenal waktu di event meeting Zoom 17 agustusan yang diadakan KBRI Buenos Aires dan baru kali ini tatap muka langsung. Kota kecil EL Soberbio ini sudah berbatasan dengan Brazil (Sungai Uruguay) makanya dialeg spanyol orang sini agak beda dibilangnya ‘Portunyol’ (campuran Spanyol-Portugis).


Nah hari selanjutnya Pastur Dedi ajak saya ke ikon daerah ini yaitu Air terjun Mocona sekitar 70 Km ngikutin rute no.2 sampai mentok. Wahh ini keren banget sih bisa lihat air tejun yang cakep ini berada persis di perbatasan Argentina-Brazil. Kami naik speed boad buat bisa lihat deretan air terjun dari sungai Uruguay ini lebih dekat bahkan sesekali speedboad nya bermanuver ke arah air terjun yang bikin kita basah kuyup. Luar biasa alam di Misiones ini yang beda banget dengan kawasan selatan Argentina yang dominan gurun dan savanah. Puas banget bisa explore sampai ke Misiones dan bertemu orang Indonesia di pedalaman Argentina ini. Dan misiku di Misiones masih belum berakhir, masih ada satu tempat lagi yang harus saya explore.


Salam Adventure.












You Might Also Like:
bottom of page